slide show

Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" />
" />
Selamat datang di berita bola lisboa369
Tampilkan postingan dengan label italia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label italia. Tampilkan semua postingan

Selasa, 28 Juni 2016

LEONARDO BONUCCI: ANTONIO CONTE ADALAH SANG MASTER!

Leonardo Bonucci menilai sosok Antonio Conte benar-benar merupakan roh permainan khas Italia.

Situs Cashmarket casino conline terpercaya di indonesia Mitra Resmi Ionclub (Agen Ionclub)


Leonardo Bonucci menyebut, pelatih timnas Italia adalah seorang master setelah mengalahkan Spanyol 2-0 untuk membuat sang jawara bertahan angkat koper dari Piala Eropa 2016.


Bonucci mendulang status man of the match setelah rekannya di jantung pertahanan, Giorgio Chiellini, membuka skor di menit ke-33 disusul torehan Graziano Pelle yang memantapkan kemenangan di menit menit terakhir laga.

LISBOA369 AGEN RESMI IONCLUB DAN AGEN RESMI MAXBET SERTA AGEN RESMI Maxbet YANG TERPERCAYA SAAT INI NO 1 DI INDONESIA.


Conte, yang musim depan akan meninggalkan Italia untuk melatih Chelsea, begitu penuh gairah di pinggir lapangan ketika melihat Pelle mencetak gol yang mempertegas kemenangan timnya. Dengan demikian, Italia akan ditantang Jerman di perempat-final.
"Mr. Conte adalah sosok penting sebagai pelatih yang mampu benar-benar melaksanakan rancangan permainan. Dia sungguh figur paling vital dalam setiap pertandingan yang kami jalani," ujar Bonucci seusai pertandingan.
"Saya kira, proses ini yang dimulai dua tahun lalu sungguh menjadi esensial. Timnas ini menampakkan bakat besar, jadi kami muncul bersama-sama sebagai satu kesatuan tim."
"Kami harus memiliki gaya bermain yang khas, dan saya kira Antonio Conte benar-benar sang master di area satu ini," tambah Bonucci. 

Kamis, 23 Juni 2016

LAPORAN PERTANDINGAN: ITALIA 0-1 REPUBLIK IRLANDIA

Gol dramatis Brady berhasil mengunci kemenangan atas Italia dan mengamankan tiket Rep Irlandia untuk menuju babak 16 besar Euro 2016.

LISBOA369 AGEN RESMI IONCLUB DAN AGEN RESMI MAXBET SERTA AGEN RESMI SBOBET YANG TERPERCAYA SAAT INI NO 1 DI INDONESIA

Republik Irlandia memaksa Italia untuk menelan kekalahan 1-0, Kamis (23/6) dini hari WIB, di laga penutup Grup E Euro 2016. Hasil ini sekaligus memastikan satu tiket bagi Rep Irlandia untuk melaju di babak 16 besar.
Antonio Conte melakukan delapan pergantian, tapi secara mengejutkan memainkan bek Leonardo Bonucci yang sudah mengantongi satu kartu kuning. Federico Bernardeschi, Ciro Immobile, Mattia De Sciglio, dan Simone Zaza turut meramaikan pergantian tersebut. Di sisi lain, Republik Irlandia yang butuh kemenangan membawa serta Daryl Murphy dan James McClean untuk menambah daya serang mereka.
Seperti perkiraan, Rep Irlandia tampil agresif sejak awal pertandingan. Jeff Hendrick sebagai kreator serangan tampil gemilang dan nyaris mencetak gol lewat aksi individunya. Sayang, sepakan keras gelandang Derby County itu melebar tipis di samping gawang.
Gempuran Irlandia terus berlanjut, tapi pertahanan Azzurri cukup rapat dan disiplin. Satu peluang emas dicatatkan ketika Robbie Brady melambungkan umpan ke kotak penalti. Bola berhasil disundul Daryl Murphy, namun Salvatore Sirigu melakukan penyelamatan gemilang.
Sempat ada momen kontroversi ketika sikut Bonucci mengenai Shane Long di kotak penalti, namun wasit Ovidiu Hațegan tidak menganggapnya sebagai pelanggaran. Long dan Sirigu pun sempat terlibat adu mulut di menit ke 39 sehingga wasit terpaksa memberi hadiah kartu kuning kepada kedua pemain.
Italia kesulitan menciptakan serangan balik dalam pertandingan ini. Satu-satunya peluang emas dibangun oleh Immobile lewat aksi ciamiknya. Penyerang Torino itu menari di depan kotak penalti, lalu melepaskan tembakan keras yang melayang di samping gawang.
Agresivitas Irlandia tidak berkurang setelah jeda. Seamus Coleman dkk masih mengincar kemenangan dan melambungkan umpan-umpan silang ke kotak penalti. Adapun pertahanan Italia masih cukup rapat untuk menghalau setiap ancaman.
Serangan balik perdana Azzurri di babak ini nyaris membuahkan hasil. De Sciglio menyisir sayap kiri dan berlari ke samping kotak penalti. Wingback Milan itu langsung melambungkan umpan ke kotak penalti dan Zaza melepaskan sepakan voli. Sayang, bola mengarah ke atas mistar gawang.
Satu lagi penyelamatan dicetak oleh Sirigu. Kali ini sepakan keras Murphy mampu digagalkan. Bola mengarah pada Thiago Motta, tapi gelandang Paris Saint-Germain itu tidak membuangnya. Coleman langsung menyambar, untung saja Angelo Ogbonna memblokir jalur tembakannya.
Guna menambah daya gedor, Conte menarik keluar Immobile dan memainkan Lorenzo Insigne. Winger Napoli itu langsung memberikan dampak nyata. Lewat aksi individu, ia berhasil mendapat ruang tembak dan melepaskan sepakan lengkung yang membentur mistar gawang. Nyaris.
Lima menit jelang bubaran, kebuntuan akhirnya terpecahkan. Kerja keras Irlandia berhasil membuahkan gol. Umpan silang Wes Hoolahan mengarah tepat ke jalur lari Brady dan gelandang Norwich itu menyundul bola melewati Sirigu. Rep Irlandia menang 1-0 dan mengamankan satu tiket ke babak 16 besar.
Situs Cashmarket casino conline terpercaya di indonesia Mitra Resmi Ionclub (Agen Ionclub)

Livechat : Livechat Lisboa369
Yahoo Messenger : cs_lisboa369@yahoo.com
Line : lisboa369
WeChat : Lisboa369
Pin bb : 2C061DC0
Skype : lisboa_369

Selasa, 14 Juni 2016

LAPORAN PERTANDINGAN: BELGIA 0-2 ITALIA

lisboa36.blogspot.com
Pertahanan dan serangan balik ciamik Italia berhasil membungkam generasi emas Belgia dengan kemenangan 2-0 di Lyon.

Casino online Kecerdasan taktik Antonio Conte dan ketenangan Italia berhasil membuahkan kemenangan 2-0 atas generasi emas Belgia, Selasa (14/6) dini hari WIB, di Lyon. Red Devils tampil lebih dominan, tapi gempuran itu tak berarti bagi pertahanan rapat Azzurri.
Gol dari Emanuele Giaccherini di babak pertama dan Graziano Pelle di penghujung laga pun mengamankan tiga poin untuk Italia. Pasukan Conte kini berdiri di puncak klasemen Grup E, unggul dua angka atas Swedia dan Republik Irlandia yang bermain imbang sebelumnya.
Tampil dengan formasi 3-5-2, Italia memiliki pertahanan yang sangat sulit ditembus oleh Belgia. Pengalaman dan ketahanan lini belakang Azzurri berhasil membungkam Eden Hazard serta Kevin de Bruyne. Hebatnya, pasukan Antonio Conte mengalami perubahan formasi menjadi 3-3-4 ketika menyerang balik dan berhasil menciptakan beberapa peluang.
Adapun peluang terbaik justru diciptakan oleh Belgia di menit kesepuluh. Lewat serangan balik, Romelu Lukaku memberikan bola pada Marouane Fellaini, lalu sang gelandang menanduknya ke jalur lari Radja Nainggolan. Siapa sangka, gelandang Roma itu langsung melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Untung saja penjaga gawang Gianluigi Buffon tampil sigap dan mampu menepisnya.
Dominasi berpindah ke tangan Belgia. Hazard dkk mulai menemukan ritme permainannya, tapi tetap kesulitan menembus rapatnya pertahanan Azzurri. Romelu Lukaku sebagai penyerang bahkan sangat jarang mendapatkan bola. Beberapa peluang justru diciptakan dari tembakan jarak jauh, dengan Nainggolan sebagai pusatnya.
Di tengah kepercayaan diri Belgia itu, Italia berhasil menemukan celah. Umpan jauh dari Leonardo Bonucci mengarah tepat ke kotak penalti Belgia. Emanuele Giaccherini berhasil lolos dari kawalan Toby Alderweireld dan menangkap bola. Winger Bologna itu tinggal berhadapan dengan Thibaut Courtois, lalu dengan tenang menempatkan bola ke sudut gawang Belgia. Azzurri unggul di menit ke-32.
Graziano Pelle nyaris menggandakan keunggulan lewat sundulan, tapi bola masih melebar ke gawang. Belgia kewalahan menghadapi serangan balik dan bola mati dari Azzurri. Sebelum jeda turun minum, Belgia mendapat kesempatan lewat aksi De Bruyne dan Lukaku. Namun tendangan De Bruyne mampu diblok oleh Bonucci, sementara sepakan Lukaku terlalu lemah.
Masuk paruh kedua, permainan Belgia sedikit lebih hidup. Belgia tidak melakukan pergantian pemain, tapi De Bruyne diberi kebebasan lebih untuk berkreasi. Winger Manchester City itu jelas memberikan pengaruh besar dengan dribel dan umpan-umpan kunci. Namun, pertahanan berpengalaman Italia masih sulit untuk ditembus.
Transaksi serangan pun tak terhindarkan. Belgia melancarkan serangan balik yang dipimpin De Bruyne. Bola diberikan pada Lukaku, tapi penyerang Everton yang hanya tinggal menghadapi Buffon itu gagal mencetak gol. Kemudian, Antonio Candreva membalasnya dengan umpan lambung pada Pelle, namun sundulannya masih mampu ditepis oleh Courtois.
Demi kepentingan taktik, Conte mengganti Darmian dengan Mattia de Sciglio. Marc Wilmots yang menilai timnya kesulitan berkreasi pun menarik keluar Nainggolan dan memainkan Dries Mertens. Pergantian Belgia ini sebenarnya memberikan dampak dan Hazard nyaris mencetak gol, tapi Chiellini melakukan pelanggaran taktis dengan menghentikan Hazard dan mendapat kartu kuning.
Memasuki sepuluh menit akhir, Belgia tampil makin dominan. Masuknya Divock Origi membuat lini depan Red Devils lebih efektif. Penyerang Liverpool itu bahkan mendapat kesempatan emas di menit ke-82 dengan sundulan hasil operan De Bruyne, tapi bola masih melambung tipis di atas mistar.
Di tengah dominasi itu, lagi-lagi Italia menemukan celah. Serangan balik yang dipimpin oleh Ciro Immobile berujung pada operan untuk Candreva. Winger Lazio itu menahan bola cukup lama, lalu melambungkan umpan untuk Pelle. Dengan tenang, penyerang Southamptoun itu melepaskan tembakan voli keras yang mengunci kemenangan 2-0 atas Belgia.

Kami melayani pembukaan akun sbobet,ibcbet,ioncasino,ionclub,poker,tangkas
silahkan hubungi kami melalui:

Livechat : Livechat Lisboa369
Yahoo Messenger : cs_lisboa369@yahoo.com
Line : lisboa369
WeChat : Lisboa369
Pin bb : 2C061DC0
Skype : lisboa_369
WhatsApp : +66924855473

Senin, 06 Juni 2016

PREDIKSI Uji Coba Internasional: Italia - Finlandia

Italia jalani uji coba pamungkas.Duel hadapi Finlandia jadi kesempatan terakhir Italia untuk mematangkan timnya, jelang putaran final Euro 2016.
Casino online Italia akan melakoni duel uji coba pamungkasnya sebelum berlaga di Euro 2016, dengan menghadapi Finlandia, Selasa (7/6) dini hari WIB.
Italia memiliki alasan tersendiri untuk memilih Finlandia sebagai lawan terakhir mereka. Melalui pelatih kepalanya, Antonio Conte, Gli Azzurri ingin menguji kemampuan sekaligus mengetahui gaya bermain tim asal Skandinavia, sebagaimana mereka bakal bertemu dengan Swedia di babak fase grup.
"Kami belum lama ini sudah beruji coba dengan Belgia, yang lantas satu grup dengan kami. Kemudian kami memilih Skotlandia untuk tahu seperti apa kekuatan Republik Irlandia, lawan di fase grup lainnya. Terakhir Finlandia, guna beradaptasi menghadapi gaya permainan pesaing fase grup lainnya, Swedia. Kami ingin mengetahui semua gaya permainan para lawan di grup kami," ujar Conte, seperti dikutip Sky Italia.
Bentrok ini juga bisa dijadikan Conte untuk menecari alternatif formasi tim Italia. Setelah memetik hasil apik kontra Skotlandia dengan skema 3-5-2, besar kemungkinan sang allenatore akan mengubah formasi di partai ini menjadi 3-4-3, memaksimalkan komposisi winger yang dipanggil.
Kans besar winger handal yang turun di partai ini, ada dalam diri Federico Bernardeschi dan Lorenzo Insigne. Kombinasi mereka di kedua sisi penyerangan pernah menghasilkan performa yang hebat, dalam uji coba melawan Spanyol beberapa waktu lalu.
Kini menghadapi lawan yang lebih ringan, tentu jadi momen terbaik Conte untuk memadukan keduanya dan mematenkan skema tim 3-4-3. Selain Bernardeschi dan Insigne, Italia juga masih memiliki Stephan El Shaarawy, Antonio Candreva, Giacomo Bonaventura, hingga Emanuele Giaccherini yang bisa maksimal berperan sebagai winger.
Pertanyaan besar dalam formasi ini ada pada komposisi gelandang tengahnya. Mengedepankan permainan cepat dan ofensif, gelandang yang punya penetrasi dan determinasi tinggi tampaknya akan jadi pilihan. Artinya sulit membayangkan Daniele De Rossi atau Thiago Motta mengisi peran tersebut.
Menarik melihat komposisi apa yang akan diturunkan Conte kontra Finlandia, tapi kemenangan tetap jadi yang terpenting sebagai penebal mental hadapi Euro 2016.
Kami melayani pembukaan akun sbobet,ibcbet,ioncasino,ionclub,poker,tangkas
silahkan hubungi kami melalui:

Livechat : Livechat Lisboa369
Yahoo Messenger : cs_lisboa369@yahoo.com
Line : lisboa369
WeChat : Lisboa369
Pin bb : 2C061DC0
Skype : lisboa_369
WhatsApp : +66924855473

PERAKIRAAN LINE UP KE DUA TIM:
 
ITALIA

Buffon
Barzagli, Bonucci, Chiellini
Candreva, Florenzi, Parolo, Darmian
Bernardeschi, Zaza, Insigne 
FINLANDIA
  
Hradecky
Arajuuri, Toivio, Raitala, Arkivuo, Ring
Halsti, Sparv, Hamalainen
Hatemah, Eremenko 



Rabu, 01 Juni 2016

RICCARDO MONTOLIVO DICORET DARI TIM ITALIA

Conte mengambil keputusan berani dengan mencoret sejumlah pemain berpengaruh di skuat Italia untuk Euro 2016.

Casino online Tim nasional Italia merilis daftar 23 pemain yang akan mewakili Azzurri di Euro 2016 Prancis bulan ini. Antonio Conte meninggalkan sejumlah pemain berpengaruh.
Di antara pemain tersebut adalah gelandang AC Milan Riccardo Montolivo dan pemain New York City FC Andrea Pirlo. Nasib yang sama dialami striker Internazionale Mario Balotelli.
Sedangkan enam pemain Juventus masuk dalam skuat utama Conte, termasuk kiper veteran Gianluigi Buffon.
"Pilihan sudah ditentukan, kami mempertimbangkan hal penting dan memilih yang terbaik dari yang kami miliki," kata Conte, Rabu (1/6).
Italia akan menjalani laga perdana di putaran final Euro 2016 dengan menghadapi Belgia pada 13 Juni sebelum meladeni Swedia dan Republik Irlandia di Grup E.
Inilah skuat Italia:
Kiper: Gianluigi Buffon (Juventus), Federico Marchetti (Lazio), Salvatore Sirigu (Paris Saint-Germain)
Belakang: Andrea Barzagli (Juventus), Leonardo Bonucci (Juventus), Giorgio Chiellini (Juventus), Matteo Darmian (Manchester United), Mattia De Sciglio (Milan), Angelo Ogbonna (West Ham)
Tengah: Federico Bernardeschi (Fiorentina), Antonio Candreva (Lazio), Daniele De Rossi (Roma), Alessandro Florenzi (Roma), Emanuele Giaccherini (Bologna), Thiago Motta (Paris), Marco Parolo (Lazio), Stefano Sturaro (Juventus)
Depan: Eder (Inter), Stephan El Shaarawy (Roma), Ciro Immobile (Torino), Lorenzo Insigne (Napoli), Graziano Pelle (Southampton), Simone Zaza (Juventus)

Selasa, 24 Mei 2016

Ini Skuat Sementara Timnas Italia Untuk Piala Eropa 2016

Ini Skuat Sementara Timnas Italia Untuk Euro 2016Juventus mendominasi skuat Azzurri dengan mengirim tujuh pemain ke skuat sementara.
Lisboa369.com Pelatih tim nasional Italia, Antonio Conte, akhirnya mengumumkan skuat sementara yang akan ia bawa ke Prancis untuk Piala Eropa 2016.
Tidak mengejutkan, Conte memboyong pemain-pemain Juventus lebih banyak dari klub lain. Jawara Serie A Italia lima tahun beruntun itu mengirim tujuh pemain, termasuk striker Simone Zaza.
Sementara, Napoli yang menghuni posisi kedua hanya mengirim Lorenzo Insigne dan Jorginho. Kalah dari AC Milan dan AS Roma yang sama-sama mengirim tiga pemain.
Berikut skuat selengkapnya
KIPER: Gianluigi Buffon (Juventus), Salvatore Sirigu (PSG), Federico Marchetti (Lazio).
BEK: Davide Astori (Fiorentina), Andrea Barzagli (Juventus), Leonardo Bonucci (Juventus), Daniele Rugani (Juventus), Giorgio Chiellini (Juventus), Angelo Ogbonna (West Ham),
GELANDANG: Marco Benassi (Torino), Giacomo Bonaventura (Milan), Daniele De Rossi (Roma), Alessandro Florenzi (Roma), Emanuele Giaccherini (Bologna), Jorginho (Napoli), Riccardo Montolivo (Milan), Thiago Motta (PSG), Marco Parolo (Lazio), Stefano Sturaro (Juventus).
STRIKER: Eder (Inter), Ciro Immobile (Toro), Lorenzo Insigne (Napoli), Simone Zaza (Juventus), Graziano Pellè (Southampton).
CADANGAN: Federico Bernardeschi (Fiorentina), Antonio Candreva (Lazio), Matteo Darmian (Manchester United), Mattia De Sciglio (Milan), Davide Zappacosta (Torino), Stephan El Shaarawy (Roma).

Kami melayani pembukaan akun sbobet,ibcbet,ioncasino,ionclub,poker,tangkas
silahkan hubungi kami melalui:

Livechat : Livechat Lisboa369
Yahoo Messenger : cs_lisboa369@yahoo.com
Line : lisboa369
WeChat : Lisboa369
Pin bb : 2C061DC0
Skype : lisboa_369
WhatsApp : +66924855473

Rabu, 17 Februari 2016

Michael Laudrup: Real Madrid Akan Mudah Untuk Lewati Hadangan Club AS Roma

EKSKLUSIF - Michael Laudrup: Real Madrid Akan Mudah Lewati AS Roma
Berkaca dari kekalahan telak Club AS Roma di Camp Nou pada fase grup, Michael Laudrup beranggapan Madrid juga akan gampang menyingkirkan klub Italia itu.

AS Roma bukanlah lawan sepadan untuk Club Real Madrid dan akan dengan mudah disingkirkan Cristiano Ronaldo cs. di babak 16 besar Liga Champions, demikian menurut Michael Laudrup.
Pandangan tersebut diambil Laudrup, mantan bos Swansea City yang pernah membela Los Blancos semasa bermain, setelah melihat I Giallorossi luluh lantak 6-1 di Camp Nou oleh Barcelona pada fase grup - meski sebelumnya mereka mampu menahan imbang The Catalans 1-1 di Olimpico.
Roma kini telah berganti pelatih dari Rudi Garcia ke Luciano Spalletti, yang sebelumnya telah membawa I Lupi mengeliminasi El Real di masa lampau, namun fakta tersebut tak menggoyahkan pendirian Laudrup bahwa Los Galacticos kali ini akan melenggang.
"Dengan hormat terhadap Roma, saya pikir Real Madrid adalah favorit kuat dalam pertemuan ini," katanya secara eksklusif kepada lisboa369.
"Saya melihat Roma melawan Barcelona di Camp Nou dan, meskipun saat itu mereka kehilangan pemain-pemain penting seperti [Daniele] De Rossi, Barcelona mengacak-acak mereka."
"Memiliki laga kedua di kandang, Real Madrid seharusnya tak akan kesulitan," tandas pria Denmark ini.

Selasa, 16 Februari 2016

Domenico Criscito: Barcelona Akan Pertahankan Trofi Liga Champions Musim Ini

Barcelona disebut bek sayap asal Italia ini berada di level berbeda dan memiliki kekuatan untuk mencetak sejarah baru di Liga Champions.
Sepanjang sejarah belum pernah ada tim yang sanggup menjuarai dua edisi Liga Champions berturut-turut semenjak turnamen berganti format pada tahun 1992.
Diyakini rekor tersebut akan patah pada musim terkini oleh Barcelona. Usai tampil sebagai kampiun 2014/15 berkat kemenangan 3-1 atas Juventus di final, Blaugrana dipandang memiliki kapasitas untuk bertakhta lagi tahun ini.
Opini tersebut meluncur dari mulut Domenico Criscito, bek sayap Zenit St. Petersburg asal Rusia, dalam wawancara eksklusif dengan lisboa36.
Dengan Zenit juga sukses menembus 16 besar, yang akan mulai digelar tengah pekan ini, Criscito tentunya menginginkan tim bisa melangkah jauh, dengan harapan ini bakal berimbas pada kansnya kembali membela Gli Azzurri di Euro 2016.
Namun, ia mengakui kandidat juara terkuat adalah Barcelona.