slide show

Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" />
" />
Selamat datang di berita bola lisboa369
Tampilkan postingan dengan label jerman. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label jerman. Tampilkan semua postingan

Senin, 04 Juli 2016

JOACHIM LOW: JERMAN SUPERIOR KONTRA ITALIA, TAPI PENUH kEBERUNTUNGAN

Bos Die Mannschaft ini merasa timnya layak menyingkirkan Italia dan melaju ke semi-final Piala Eropa 2016.

Situs Cashmarket casino conline terpercaya di indonesia Mitra Resmi Ionclub (Agen Ionclub)

Casino online terpercaya Pelatih Jerman Joachim Low menyebut pertarungan perempat-final Piala Eropa 2016 kontra Italia, Minggu (3/7) dini hari WIB, memang pantas dimenangkan oleh anak asuhnya.
Jerman sukses mematahkan kutukan tidak pernah menang atas Italia di turnamen resmi lewat drama adu penalti yang berkesudahan 6-5 setelah kedua tim bermain imbang 1-1 selama 120 menit.

Low merasa timnya seharusnya bisa menang di waktu normal mengingat mereka punya beberapa peluang emas untuk memperbesar keunggulan 1-0 yang diciptakan Mesut Ozil. Sayang, handball Jerome Boateng membuat Leonardo Bonucci bisa menyamakan skor melalui titik putih.

“Ini adalah laga yang sangat taktis. Kekuatan Italia terletak di tengah dan kami mampu meredamnya dengan baik. Saya pikir mereka tidak akan mampu mencetak gol balasan jika bukan karena mendapatkan penalti itu,” ujarnya selepas laga.

LISBOA369 AGEN RESMI IONCLUB DAN AGEN RESMI MAXBET SERTA AGEN RESMI sbobet YANG TERPERCAYA SAAT INI NO 1 DI INDONESIA.

“Di penghujung laga, pada akhirnya kami beruntung [bisa menang lewat adu penalti]. Tetapi saya pikir kami superior. Kami punya dua atau tiga peluang lebih banyak ketimbang Italia. Kami harusnya bisa memenangkan laga ketika Mario Gomez berada sendirian di depan, tetapi Buffon berhasil menyelamatkannya dengan baik,” imbuhnya.

Banyaknya penalti yang gagal di kubu Jerman saat adu tos-tosan -- yakni Thomas Muller, Mesut Ozil, Bastian Shcweinsteiger -- Low mengaku angkat tangan. “Saya tidak punya pengaruh saat adu penalti. Lima penendang pertama diputuskan dengan cepat, kemudian Anda harus membiarkan para pemain memutuskan sendiri sesuai perasaan mereka,” ungkapnya.

Sementara terkait perubahan formasi menggunakan tiga bek, Low menjelaskan bahwa fleksibilitas semacam ini sudah dilatih selepas Piala Dunia 2014 agar pola permainan timnya tidak mudah terbaca oleh lawan. “Kami sudah sering berlatih dan bertanding dengan taktik ini, jadi ini bukan perubahan besar,” pungkas Low.

Low dan pasukannya bakal menantang pemenang antara Prancis dan Islandia dalam laga semi-final pada Kamis (7/7) mendatang di Marseille.

Ingin Melakukan pembukaan acoount maxbet,sbobet,ioncasino(ionclub),dewapoker hubungi kami disini :


Livechat : https://secure.livechatinc.com/licence/7243931/open_chat.cgi
Yahoo Messenger : cs_lisboa369@yahoo.com
Line : lisboa369
WeChat : Lisboa369
Pin bb : 2C061DC0
Skype : lisboa_369
WhatsApp : +66924855473

Minggu, 03 Juli 2016

HADAPI JERMAN, ITALIA PAKAI BAN HITAM

Ban hitam yang dipakai ini merupakan bentuk belasungkawa atas serangan teroris di Dhaka.

Situs Cashmarket casino conline terpercaya di indonesia Mitra Resmi Ionclub (Agen Ionclub)

Italia akan mengenakan ban lengan hitam dalam perempat-final Piala Eropa 2016 melawan Jerman. Ban hitam tersebut merupakan bentuk belasungkawa atas serangan teroris di Dhaka.


Sebagaimana diketahui, serangan teroris di sebuah bar di ibu kota Bangladesh itu menelan kurang lebih 20 korban jiwa. Dan sebagian besar korban tersebut kabarnya merupakan orang Italia dan Jepang.

LISBOA369 AGEN RESMI IONCLUB DAN AGEN RESMI MAXBET SERTA AGEN RESMI sbobet YANG TERPERCAYA SAAT INI NO 1 DI INDONESIA.


UEFA pun telah memberikan izin pada Italia untuk mengenakan ban hitam belasungkawa itu dalam laga di Bordeaux, Prancis.

Pertandingan perempat-final Piala Eropa 2016 antara Jerman dan Italia akan digelar besok Minggu (3/7) dini hari, tepatnya pukul 02:00 WIB.

Selasa, 21 Juni 2016

PREDIKSI PIALA EROPA 2016: IRLANDIA UTARA - JERMAN

Irlandia Utara memang bukan lawan sebanding bagi Jerman, namun meramal Der Panzer bakal menang mudah dan telak dipastikan akan menjadi prediksi yang keliru.

Agen Ioncasino Jika ada pertandingan yang menghadirkan kesempatan bagi Jerman untuk meyakinkan kepada publik bahwa mereka adalah favorit juara piala eropa 2016, maka partai pamungkas Grup C melawan Irlandia Utara adalah laga yang dimaksud.
Digelar di Parc des Princes pada Selasa (21/6) malam WIB, Irlandia Utara seharusnya menjadi lawan yang cukup enteng bagi Jerman. Mulai dari segi materi pemain, pengalaman di Eropa, hingga sejarah pertemuan, semuanya berpihak kepada Der Panzer.
Inilah saat yang tepat bagi pasukan Joachim Low untuk tampil meyakinkan setelah di dua partai pembuka tampil kurang maksimal, yakni ditahan imbang 0-0 oleh Polandia dan menang susah payah 2-0 atas Ukraina. Meski demikian, prediksi di atas kertas tersebut akan sia-sia jika Jerman tidak waspada terhadap potensi kejutan yang akan dikeluarkan  Irlandia Utara.
Irlandia Utara datang ke Prancis sebagai tim debutan Eropa 2016, namun sejauh ini mereka telah membuktikan diri bukan tim penggembira. Usai kalah 1-0 di laga pembuka kontra Polandia, pasukan Michael O’Neill bangkit dengan menggebuk Ukraina 2-0 berkat gol-gol Gareth McAuely dan Niall McGinn. Dari yang hanya mencatat dua tembakan kontra Polandia, Irlandia Utara mampu memperbaiki statistik itu dengan membuat 13 tembakan kontra Ukraina!
Hasil apik yang di tuai kontra Ukraina itu menjadikan motivasi tersendiri bagi The Green and White Army untuk melawan nama besar Jerman. “Kami tahu Jerman adalah tim yang sangatbagus, tetapi setiap tim punya kelemahan. Saya tumbuh dengan pemikiran bahwa hanya Tuhan yang layak ditakuti, bukan orang-orang,” seru penyerang Josh Magennis.
Irlandia Utara sendiri butuh tiga poin untuk bisa mengamankan dua besar, namun hasil seri atau bahkan kekalahan tetap bisa menggiring mereka ke babak 16 besar, yakni melalui jalur peringkat ketiga terbaik. Sedangkan bagi Jerman, secara virtual mereka sudah lolos dari grup dan tinggal membutuhkan satu poin di partai ini untuk bisa mengunci juara group.
Jerman tentu saja tidak akan mengambil risiko dengan mengincar hasil seri. Tiga poin harus menjadi target mereka demi menjaga asa menjuarai grup. Namun, lini depan Jerman kembali harus mendapat ujian berat karena mereka akan menghadapi tim yang bakal bermain “parkir bus” sebagaimana yang diungkapkan oleh Thomas Muller.
"Irlandia Utara bakal menumpuk banyak pemain di sekitar area kotak penalti. Mereka akan fokus terhadap pertahanan, tidak mempedulikan skor. Saya akan senang jika kami menang dengan meyakinkan, tetapi Anda harus realistis,” ungkap Muller seperti dilansir Worldsoccertalk.
Muller sendiri menjadi salah satu pemain Jerman yang dikritik mengingat ia belum pernah menyumbang gol maupun assist dalam tujuh partai Eropa atau sejak Eropa 2012. Padahal, Muller dikenal sangat subur di Piala Dunia dengan mampu menorehkan sepuluh gol dan enam assist dari 13 partai.
Low diperkirakan akan memasang Muller sebagai ujung tombak agar penyerang Bayern Munich itu bisa mengakhiri catatan buruknya. Beberapa punggawa pilar yang telah mendapat kartu kuning di laga sebelumnya seperti Jerome Boateng dan Sami Khedira, diyakini akan diistirahatkan kontra Irlandia Utara agar terhindar dari suspensi di babak knock-out.

Perkiraan Susunan Pemain:
Jerman (4-2-3-1): Neuer; Can, Mustafi, Hummels, Hector; Kroos, Schweinsteiger; Draxler, Ozil, Sane; Muller.
Irlandia Utara (4-5-1): McGovern; Hughes, Cathcart, McAuley, J. Evans; Ward, C. Evans, Davis, Norwood, Dallas; Lafferty.

Minggu, 12 Juni 2016

PREDIKSI EURO 2016: JERMAN - UKRAINA

Ambisi Jerman untuk mengawinkan Piala Dunia dan Piala Eropa bakal bermula di Lille kala bersua kontra Ukraina.

Casino online Tiga isu besar mengiringi langkah juara dunia Jerman ketika mengawali petualangan mereka di Euro 2016 dengan menghadapi Ukraina di Stade Pierre Mauroy, Senin (13/6) dini hari WIB. Ketiga isu adalah cedera pemain, pemilihan kapten tim, dan performa buruk di ajang uji coba.
Sejak sebelum berangkat ke Prancis, Die Mannschaft sudah diterpa masalah cedera. Menyusul pencoretan Marco Reus karena cedera, bek Antonio Rudiger juga harus dipulangkan karena problem sama. Jonathan Tah lantas dimasukkan untuk menjadi pengganti Rudiger.
Namun, Tah bergabung ke skuat dalam kondisi yang belum 100% fit setelah sang bek muda melakoni musim yang mengesankan sekaligus melelahkan bersama Bayer Leverkusen. Kondisi Jerome Boateng juga masih diragukan selepas terkapar di laga uji coba terakhir melawan Hongaria, kendati ia mengonfirmasi hanya mengalami cedera ringan.
Ini belum termasuk Mats Hummels dan Bastian Schweinsteiger yang juga belum pulih sepenuhnya dari cedera. Dengan demikian, setidaknya terdapat empat pemain Jerman yang kemungkinan besar bakal menepi dalam laga perdana Grup C di Lille ini.
Masalah cedera itu kemudian memunculkan pertanyaan, yakni siapa yang akan mengemban ban kapten melawan Ukraina. Terlebih, kapten utama Schweinsteiger adalah salah satu pesakitan. Walau begitu, pelatih Joachim Low menganggap persoalan kapten ini bukan isu besar.
“Saya akan memberi tahu [siapa kapten tim melawan Ukraina] beberapa jam sebelum laga. Basti jelas kapten kami dan dia sangat penting bagi kami di turnamen ini. Dengan keberadaan [Manuel] Neuer, [Sami] Khedira, Boateng, Hummels, atau [Thomas] Muller, ada cukup pemain yang bisa mengisi peran itu,” terang Low di hadapan awak media.
Terakhir adalah masalah performa buruk di laga uji coba di mana Jerman kalah tiga kali dalam lima partai. Jerman tentu saja adalah tim spesialis turnamen, namun performa terkini yang tidak meyakinan itu berpotensi membuat publik skeptis terhadap status favorit yang mereka sandang.
Ketiga masalah itu pada akhirnya membuat Starting XI Jerman masih terombang-ambing, termasuk juga apakah Low akan memainkan formasi tiga atau empat bek hingga menerapkan taktik false-nine. “Kami sangat fleksibel. Saya tidak ingin mengumbar terlalu banyak [soal strategi tim]. Mungkin akan ada kejutan,” tutur Low. Satu hal yang pasti, Mesut Ozil sudah dikonfirmasi Low bakal menjadi starter.
Ukraina sendiri tidak boleh dipandang sebelah mata meski pasukan Mykhailo Fomenko lolos ke Prancis melalui play-off dengan menyingkirkan Slovenia. Kedua sayap mereka, Yevhen Konoplyanka dan Andriy Yarmolenko berpotensi menjadi ancaman terbesar buat pertahanan Der Panzer.
Kualitas skuat kedua tim yang berbeda membuat Ukraina tidak diunggulkan, namun asisten pelatih Andriy Shevchenko berjanji untuk membeikan usaha yang maksimal. “Setiap laga akan sangat sulit, mungkin kami akan grogi di laga perdana. Kami tahu betapa kuatnya Jerman. Mungkin kami kalah di level individual, tetapi kami akan menutupinya dengan kolektivitas. Kami akan memberikan perlawanan alot untuk Jerman,” seru Sheva kepada UEFA.com.

Perkiraan Susunan Pemain
Jerman (4-2-3-1): Neuer; Can, Howedes, Mustafi, Hector; Kroos, Khedira; Muller, Ozil, Gotze; Gomez.
Ukraina (4-2-3-1): Pyatov; Fedetskiy, Rakitskiy, Khacheridhi, Shevchuk; Stepanko, Garmash; Yarmolenko, Sydorchuk, Konoplyanka; Zozulya.

Kami melayani pembukaan akun sbobet,ibcbet,ioncasino,ionclub,poker,tangkas
silahkan hubungi kami melalui:

Livechat : Livechat Lisboa369
Yahoo Messenger : cs_lisboa369@yahoo.com
Line : lisboa369
WeChat : Lisboa369
Pin bb : 2C061DC0
Skype : lisboa_369
WhatsApp : +66924855473