slide show

Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" />
" />
Selamat datang di berita bola lisboa369
Tampilkan postingan dengan label liga champion. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label liga champion. Tampilkan semua postingan

Rabu, 11 Mei 2016

Mark Clattenburg Pimpin Laga Final Liga Champions

Mark Clattenburg Pimpin Final Liga ChampionsSelain memimpin final Piala FA musim ini, Clattenburg juga dipercaya memimpin partai pamungkas di final Liga Champions musim ini.
Lisboa369.com UEFA merilis daftar wasit yang bertugas untuk final Liga Champions musim ini antara Atletico Madrid dan Real Madrid. Adalah wasit asal Inggris Mark Clatttenburg yang berhak mendapat kepercayaan tersebut.
Kepastian itu diumumkan UEFA di laman resmi mereka hari ini dengan Clattenburg memiliki rapor yang positif selama bertugas di Liga Champions.

Clattenburg sendiri sudah memimpin enam laga dia ajang Liga Champions musim ini dengan dua di antaranya melibatkan laga Atletico Madrid dan satu laga lainnya bersama Real Madrid.
Clattenburg juga sebelumnya dipilih UEFA sebagai salah satu wasit yang akan bertugas di kejuaraan Euro 2016 di Prancis pada musim panas ini.
Ini menjadi pencapaian tersendiri bagi Clattenburg, yang juga dipercaya memimpin laga final Piala FA antara Manchester United dan Crystal Palace pada 21 Mei mendatang di Wembley.

Kami melayani pembukaan akun sbobet,ibcbet,ioncasino,poker,tangkas
silahkan hubungi kami melalui:

Livechat : Livechat Lisboa369
Yahoo Messenger : cs_lisboa369@yahoo.com
Line : lisboa369
WeChat : Lisboa369
Pin bb : 2C061DC0
Skype : lisboa_369
WhatsApp : +66924855473

Senin, 25 April 2016

Pablo Zabaleta: Hadapi Real Madrid Lebih Mudah Ketimbang Bertemu Bayern Munich & Atletico Madrid


Pablo Zabaleta: Real Madrid Lebih Mudah Ketimbang Bayern Munich & Atletico Madrid
Ketimbang Bayern dan Atletico, El Real disebut Pablo Zalabeta merupakan lawan yang relatif lebih ringan bagi The Citizens.
Lisboa369.com Real Madrid merupakan klub tersukses di Liga Champions dengan rengkuhan sepuluh trofi, tetapi reputasi tersebut tak membuat bek kanan Manchester City, Pablo Zabaleta, merasa takut menghadapi raksasa Spanyol itu.
Sebagaimana diketahui, City dan Madrid akan bentrok di semi-final dengan leg pertama mentas di Etihad, Selasa (26/4) besok.
Menurut Zabaleta, ketimbang dua tim semi-finalis lainnya, yaitu Bayern Munich dan Atletico Madrid, El Real merupakan lawan yang relatif lebih ringan bagi The Eastlands lantaran gaya bermain ofensif skuat Zinedine Zidane membuat mereka rentan terekspos di lini belakang.
"Ketiga tim akan sulit," ungkap pemain Argentina ini saat ditanya apakah Madrid lebih mudah untuk Citizens.
"Di semi-final Liga Champions Anda tak bisa memiliki rival yang mudah tapi ya, mungkin sedikit [lebih mudah], karena karakteristik permainan mereka."
"Kami adalah dua tim yang sama-sama suka bermain, suka menyerang, dan karenanya ini akan menjadi laga yang sangat terbuka dengan banyak peluang dan kuncinya adalah tidak kebobolan."
Eks punggawa Espanyol ini menambahkan: "Madrid adalah tim yang suka menyerang, tetapi mereka juga meninggalkan ruang-ruang. Roma [lawan Madrid di 16 besar] memiliki banyak peluang bersih... tetapi kami memiliki cukup kualitas untuk mampu membuat Madrid mengalami kekalahan."

 
www.lisboa369.com
Kami melayani pembukaan akun sbobet,ibcbet,ioncasino,poker,tangkas
silahkan hubungi kami melalui:

Livechat : Livechat Lisboa369
Yahoo Messenger : cs_lisboa369@yahoo.com
Line : lisboa369
WeChat : Lisboa369
Pin bb : 2C061DC0
Skype : lisboa_369
WhatsApp : +66924855473

Selasa, 23 Februari 2016

Analisa Liga Champions: Juventus - Bayern Munich

Juve bakal hadapi partai tersulitnya sepanjang musim ini berlangsung.
Duel super sulit dan krusial harus dihadapi Juventus kala menjamu Bayern Munich di leg pertama babak 16 besar Liga Champions.
Duel super sulit dan krusial bakal dilakoni Juventus ketika menjamuBayern Munich di J Stadium, pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (24/2) dini hari WIB.
Bentrok ini mungkin akan jadi partai tersulit Juve sejauh musim ini berlangsung. Sayangnya persiapan Si Nyonya Tua jelang laga ini terbilang kurang sempurna. Selain baru saja memutus rekor 15 kemenangan beruntun di Serie A Italia, badai cedera juga jadi problema lain yang berpotensi mengganggu keseimbangan tim.
Setidaknya terdapat tiga pilar yang tak bisa merumput di partai ini. Mereka adalah Giorgio Chiellini, Alex Sandro, dan Kwadwo Asamoah. Dua nama pertama krusial karena merupakan langganan di lini pertahanan dan tengah.
Namun kabar gembira hadir dengan siap mentasnya Mario Mandzukic dan Sami Khedira, yang baru pulih dari cedera. Khusus nama yang disebut pertama, bentrok ini akan jadi pembuktiannya pada sang mantan klub.
"Manduzkic? Dia ingin menyakiti Bayern. Dirinya punya semangat dan motivasi lain dibanding pemain lain untuk partai ini," ungkap Patrice Evra, seperti dikutip laman resmi Juve.

Secara teknis tim sendiri, I Bianconeri dipercaya bakal menampilkan skema 4-4-2 alih-alih 3-5-2, yang namapaknya urung diterapkan akibat absennya Chiellini. Mandzukic diyakini akan langsung diduetkan dengan Paulo Dybala di lini depan, sementara Khedira akan dipasangkan dengan Claudio Marchisio di pusat permainan.
Sementara itu Bayern datang dengan rasa optimisme yang tinggi dalam lawatannya ke Turin. Tampil sebagai favorit bentrokan, Die Roten juga tak punya masalah berarti dalam hal performa yang masih sempurna plus badai cedera perlahan berlalu.
Memang tim asuhan Pep Guardiola masih tak bakal diperkuat Jerome Boateng di jantung pertahanan. Mario Gotze juga belum cukup fit untuk mentas hingga akhir Februari. Namun sudah kembalinya Franck Ribery pekan lalu, jelas bakal jadi suntikan moral dan kreativitas, seiring sang winger yang selalu punya peran krusial dalam tim.
Menilik rekor pertemuan dengan Juve, Bayern juga boleh percaya diri. Dalam lima duel terakhir, mereka menang tiga kali, seri sekali, dan kalah sekali. Tiga kemenangan tersebut bahkan diraih dari tiga pertemuan terakhir. FC Hollywood juga tercatat sebagai tim terakhir yang menaklukkan J Stadium di kancah Eropa, pada 2013 silam.
Meski begitu bukan berarti Bayern bakal menghadapi Juve dengan sebelah mata. Gelandang andalan mereka yang didatangkan dari Juve di bursa musim panas lalu, Arturo Vidal, memperingatkan rekan-rekannya untuk tampil 100 persen jika ingin menang atas mantan klubnya.
"Situasinya berbeda di Liga Champions, lawan bisa bermain lebih ngotot. Seperti itulah gayanya di Italia. Kekuatan utama mereka ada di pertahanan, tak akan mudah mencetak gol melawan mereka. Mereka juga sangat cepat dalam menyerang," tegas Vidal, seperti dikutip Goal Italia.
Ya, bagaimanapun Bayern adalah favorit di laga ini. Mereka bisa menyakiti Juve dari segala penjuru. Namun ingat, Sang Kekasih Italia amat sulit ditebak sejak diasuh Massimiliano Allegri. Kejutan bisa hadir, terlebih mereka akan bermain dihadapan puluhan ribu Juventini yang memadati J Stadium.
Perakiraan LINE-UP 
JUVENTUS
Buffon
Lichtsteiner, Bonucci, Barzagli, Evra
Cuadrado, Khedira, Marchisio, Pogba
Dybala, Mandzukic

BAYERN MUNICH
  
Neuer
Lahm, Martinez, Alaba
Coman, Thiago, Vidal, Costa
Robben, Muller
Lewandowski 

ANALISA Liga Champions: Arsenal - Barcelona

Arsenal
Arsene Wenger menyadari Arsenal adalah underdog menghadapi Barcelona dan dia meminta pasukannya untuk bertahan dengan baik dan menyerang secara efektif.
Arsene Wenger menginginkan Arsenal untuk bermain mati-matian saat menghadapi Barcelona di babak 16 besar Liga Champions.
Peraih treble winners musim lalu itu akan bertandang ke London Selasa malam ini untuk memainkan leg pertama dengan kondisi tak terkalahkan di 32 pertandingan seluruh kompetisi - sebuah torehan yang memecahkan rekor klub di bawah pelatih Pep Guardiola.
Sementara Arsenal baru saja bermain imbang 0-0 dengan Hull City di babak kelima Piala FA kendati menguasai pertandingan. Wenger pun menyerukan pasukannya untuk tampil lebih efektif saat menjamu jawara Eropa malam nanti.
"Tentu saja, ini adalah pertandingan yang menggairahkan," ujarnya.
"Kami memang favorit [pada laga Sabtu lalu], tapi kami tidak demikian untuk laga Selasa ini. Kami perlu solidaritas yang kuat karena kami harus bertahan dengan baik, dan membuat penguasaan bola kami jadi maksimal, yang mana tidak kami jalankan hari ini [di laga kontra Hull]."
Arsenal mampu mengalahkan salah satu tim favorit juara di turnamen ini, yakni Bayern Munich polesan Guardiola dengan skor 2-0 di babak grup. Namun form terkini Barca diyakini akan lebih menyulitkan anak-anak The Gunners.
Sang jawara bertahan tak terkalahkan di fase grup dan juga tampil bombastis di ajang domestik dengan memenangkan semua laga kecuali dua dari 16 laga terakhir liga dan sejumlah partai Copa del Rey, dan hanya mampu mencetak satu gol di momen itu, saat bertandang ke Espanyol pada Januari.
Barca menghadapi tes yang cukup sulit saat bentrok dengan Las Palmas pada Sabtu lalu sebelum akhirnya menang 2-1 berkat gol-gol dari Luis Suarez dan Neymar. Enrique meyakini, Arsenal akan kembali menghadirkan kesulitan tersendiri bagi skuatnya.
"Kami memulai pertandingan berdurasi 180 menit. Saya yakin, mereka akan menjadi lawan yang sulit. Dengan kualitas yang cukup untuk menghadirkan masalah bagi kami," ujar Enrique
"Ini akan menjadi pertandingan susah. Sebagaimana laga-laga di babak gugur lainnya."
Wenger mendapati Mesut Ozil yang berada dalam kondisi prima setelah mengistirahatkannya di laga kontra Hull karena demam. Sementara Aaron Ramsey, Olivier Giroud dan mantan striker Barcelona Alexis Sanchez semua kemungkinan besar akan kembali ke starting line-up.
Francis Coquelin juga akan kembali. Namun laga ini masih terlalu dini bagi Jack Wilshere [kaki] dan Santi Cazorla [lutut] untuk comeback.
Arda Turan akan menjalani suspensi dan Rafinha masih akan absen karena cedera lutut. Namun Barca memiliki skuat yang sama kuatnya untuk bertamu ke London, yang mana termasuk di dalamnya adalah mantan kapten Arsenal Thomas Vermaelen.
Barca mengandaskan laju Arsenal dengan skor agregat 4-3 di babak yang sama kompetisi ini pada musim 2010/11 sebelum mengangkat trofi Si Kuping Lebar di Wembley, setelah mengalahkan Manchester United 3-1 di babak puncak.

Jumat, 19 Februari 2016

Eliminasi Bayern Munich, Juventus Mungkin Harus Merelakan Scudetto Liga Italia

Juve dinilai legenda Italia Gianni Rivera mampu menyingkirkan Bayern Munich, tetapi kans mereka di Serie A bisa jadi terganggu jika terus melaju di Liga Champions.
Eliminasi Bayern Munich, Juventus Mungkin Harus Relakan Scudetto
Tak seperti musim lalu, pada edisi sekarang Juventus barangkali harus memilih untuk hanya berkonsentrasi di salah satu antara Serie A Italia dan Liga Champions.
Pada 2014/15 kemarin Si Hitam-Putih memborong dua gelar domestik dan mencapai partai puncak Eropa sebelum dibekap Barcelona 3-1. Kali ini kans treble tim pimpinan Massimiliano Allegri juga masih terbuka, namun upaya mereka merengkuh Scudetto kelima berurutan disebut legenda sepakbola Italia, Gianni Rivera, mungkin akan terganggu jika terus melaju di pentas Liga Champions.
Di ajang lokal Juve punya pesaing berat dalam wujud Napoli, sementara di 16 besar UCL Bayern Munich menjadi tantangan yang jelas tidak enteng.
"Apa pun mungkin," ungkap Rivera kepada Radio Cusano Campus mengenai peluang Bianconeri mengeliminasi Bayern.
"Sepakbola itu indah karena tidak terduga, Anda tak pernah tahu apa yang akan terjadi dalam sebuah pertandingan. Ini undian yang sangat rumit, tetapi Juve telah menunjukkan mereka bisa bermain sejajar bahkan dengan tim-tim terbaik di Eropa."
"Scudetto? Itu antara Juve dan Napoli, saya pikir Anda tak bisa memasukkan tim lain dalam persaingan," tambah kolektor 63 cap Gli Azzurri ini.
"Kalau Juve lolos di Liga Champions mereka akan memiliki beberapa masalah lebih banyak ketimbang Napoli, yang berada di kompetisi Eropa yang tidak terlalu berat [Liga Europa]."

Rabu, 17 Februari 2016

Leonardo: Nantikan Ancaman Duo Club Italia Di Liga Champions

Leonardo Milan 2009
Dua perwakilan Italia di Liga Champions diyakini akan lolos ke babak berikutnya.
Mantan pemain dan pelatih AC Milan Leonardo meyakini Juventus dan AS Roma bisa menghadirkan sebuah kejutan di Liga Champions.
Di babak 16 besar Giallorossi akan berhadapan dengan Real Madrid sementara Bianconeri menantang Bayern Munich.
Jelas, dua perwakilan Serie A Italia tersebut sedang menatap rintangan keras namun Leonardo percaya mereka punya kans lolos ke babak berikutnya.
"Juventus punya semua modal untuk mentas lagi di final. Saya melihat mereka akan menantang Barcelona di partai puncak," prediksinya pada Tuttosport.
"Sementara itu Real Madrid harus berhati-hati karena Luciano Spalletti sudah berhasil membangkitkan lagi serigala Roma."