Leicester City resmi sudah menjadi juara Liga Primer Inggris musim 2015/16.
Lisboa369.com Leicester City dipastikan sebagai juara Liga Primer Inggris musim 2015/16 setelah Tottenham Hotspur ditahan imbang 2-2 kontra Chelsea di Stamford Bridge, Selasa (3/5) dini hari WIB.
Dengan hasil imbang ini, Spurs tertinggal tujuh poin dari The Foxes sehingga tidak mungkin lagi terkejar karena kompetisi menyisakan dua pertandingan lagi. Klub besutan Claudio Ranieri itu berhak meraih gelar, meski sebelumnya hanya bermain imbang 1-1 di markas Manchester United.
Tottenham unggul dua gol di babak pertama, lewat aksi Harry Kane pada menit ke-35 dan Heung-min Son pada menit ke-44. Namun, The Blues juga tidak mau kalah di kandang sendiri dan mereka tampaknya memang ingin membantu mantan manajernya, Ranieri, untuk memastikan gelar dengan hanya bermain imbang. Dua gol akhirnya datang di babak kedua. Gary Cahill memperkecil kedudukan pada menit ke-58 dan Eden Hazard menyamakan skor pada menit ke-83.
Babak Pertama
Di awal babak pertama, Chelsea memiliki peluang lewat Gary Cahill, yang melakukan sundulan, namun hanya melebar. Sebelumnya, Tottenham juga sempat mengancam lewat tembakan Danny Rose dari jarak 25 yard, namun hanya melambung tipis di atas mistar gawang.
Tensi pertandingan menjadi semakin meningkat setelah adanya sejumlah tekel. Memasuki menit ke-27, Cesc Fabregas mengancam dengan tembakan cantik, namun hanya menggapai ke sisi gawang.
Spurs akhirnya memecahkan kebuntuan pada menit ke-35. Passing cerdik Erik Lamela mampu dituntaskan Kane dengan sepakannya, tanpa bisa dihalau penjaga gawangAsmir Begovic.
Chelsea berusaha merespons, namun satu menit jelang berakhirnya babak pertama, tim tamu yang justru menggandakan keunggulan. Christian Eriksen mengirim umpan dari depan kotak penalti, yang mampu dituntaskan Son dengan sepakan cukup tenang.
Jelang turun minum, Rose dan Willian mengalami benturan dan di saat kejadian ini, Mousa Dembele terlihat memukul mata Diego Costa, namun lepas dari pengamatan wasit.
Babak Kedua
Guus Hiddink memasukkan Hazard dan rupanya taktik arsitek asal Belanda itu akan membuahkan hasil.
Spurs langsung menebar ancaman di awal babak kedua ini lewat sepakan Kane, namun langsung mengarah ke tangan Begovic. Demikian juga dengan usaha Son lewat sepakan mendatar dari dekat kotak penalti, yang tidak menjadi gol.
Chelsea akhirnya memperkecil kedudukan pada menit ke-58. Umpan tendangan penjuru Willian mampu disambut Cahill dengan tendangan voli yang menghujam ke gawang, tanpa bisa dihalau penjaga gawang Hugo Lloris.
Hazard akhirnya tampil sebagai penyelamat timnya dengan gol penyama kedudukan pada menit ke-83, tujuh menit jelang berakhir. Passing Costa dituntaskannya dengan sepakan sang winger ke pojok atas gawang dan Lloris hanya melihat arah datangnya bola.
Hingga pertandingan berakhir, Chelsea mampu menjaga skor imbang dan ini memberi keuntungan buat Leicester City untuk memastikan diri sebagai juara.
Kami melayani pembukaan akun sbobet,ibcbet,ioncasino,poker,tangkas
silahkan hubungi kami melalui:
Livechat : Livechat Lisboa369
Yahoo Messenger : cs_lisboa369@yahoo.com
Line : lisboa369
WeChat : Lisboa369
Pin bb : 2C061DC0
Skype : lisboa_369
WhatsApp : +66924855473